LUBUKLINGGAU-Pejabat (Pj) Sekda Kota Lubuklinggau, H Tamri memimpin rapat koordinasi (rakor) Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Lubuklinggau bersama tim perwakilan BPKP Provinsi Sumsel, di ruang rapat Lantai 3 Perkantoran Pemkot Lubuklinggau, Rabu (6/12/23).

Kunjungan tim perwakilan BPKP Provinsi Sumsel di Kota Lubuklinggau ini terkait monitoring dan evaluasi (Monev) pengendalian inflasi daerah triwulan IV di Kota Lubuklinggau.

Adapun fokus rakor ini lebih kepada masalah kebijakan dan tata kelola pengendalian inflasi daerah seperti analisis ketepatan, keselarasan, dan kecukupan kebijakan.

Kemudian kebijakan Pemda terkait pengendalian inflasi daerah dengan tujuan meyakinkan apakah kebijakan itu sudah ada/tepat/sinkron dengan kebijakan pemerintah pusat.

Demikian pula dengan tugas dan fungsi TPID apakah sudah optimal dalam menjalankan tugas dan fungsinya atau belum.

Selanjutnya potret dan konvergensi prioritas upaya daerah yang meliputi program, kegiatan, dan belanja dalam mengendalikan inflasi.

Identifikasi sumber tekanan penyebab inflasi juga menjadi hal penting dalam upaya Pemda meyakinkan bahwa kegiatan pengendalian inflasi yang dilakukan telah mempertimbangkan atau mengacu kepada kelompok pengeluaran yang menjadi andil.

Pastinya, Pemkot Lubuklinggau menyambut baik kunjungan tim BPKP Provinsi Sumsel di Kota Lubuklinggau selama empat hari kedepan.

Turut mendampingi Pj Sekda, Staf Ahli Wali Kota Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan, AH Ritonga, Asisten Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan, H Surya Darma, Inspektur, H Resta Irawan Putra, Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim), Febrio Fadilah, Kadis Kominfotiksan, M Johan Iman Sitepu, dan OPD terkait.(*/mol)